..:: Djakarta Info ::..: it's all about jakarta info

 
myprofile

Name: ojack_djakarta
Home: Jakarta Timur, DKI Jakarta, Indonesia
About Me: A series that spawned a movie, Cowboy Bebop tells the tale of Spike Spiegel and his crew of future bounty hunters (Jet Black, Faye Valentine, Ed and Ein)
See my complete profile

advertising

previouspost
myarchives
mylinks
bloginfo




Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


Powered by  MyPagerank.Net

hit counter

denero's diary
elo siapa ..???

Margahayu Land

Google
Web Blog ini

Friday, March 30, 2007

RT dan RW Diminta Aktif Perangi Narkoba

Pengurus RT/RW sebagai pimpinan komunitas terkecil di masyarakat memiliki peranan yang cukup signifikan dalam menekan penyalahgunaan narkoba di ibu kota. Ketua Badan Narkotika Provinsi (BNP) DKI Jakarta Fauzi Bowo mengimbau kepada Ketua RT/RW untuk lebih proaktif menekan penyalahgunaan narkoba dengan cara selalu mengawasi setiap warganya.

"Saya optimis bahwa pemberdayaan jaringan yang berbasis masyarakat mampu menekan laju penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Jakarta," tegas Fauzi Bowo pada acara serah terima jabatan Wakil Kepala Pelaksana Harian BNP DKI Jakarta, dari Kombes (Pol) Carlo Brik Tewu kepada Kombes (Pol) Arman Depari Rabu (28/3) malam, di Main Hall Polda Metro Jaya.

Setelah tahun 2006, kata Fauzi, BNP masih dihadapkan pada penguatan pemantapan serta pengefektifan kelembagaan BNP, Badan Narkotika Kotamadya (BNK) di lima wilayah kotamadya dan satu kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, UNK di 44 kecamatan dan P2NK di 267 kelurahan. Pada tahun 2007 ini tantangan yang dihadapi yakni RT/RW yang diharapkan dapat memperkuat jaringan dalam pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN),” kata Fauzi Bowo.

Bang Fauzi-sapaan akrab Fauzi Bowo menambahkan, dampak langsung dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba yakni hancurnya daya saing sumber daya manusia serta tenaga kerja produktif yang sangat berpengaruh pada kemandirian bangsa.

Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba merupakan salah satu dilema besar di ibu kota. Pasalnya,penyebaran penyalahgunaan telah merambah ke berbagai tempat dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi, tempat hiburan, hotel, terminal bus, stasiun kereta api, tempat kerja, tempat pemukiman, lembaga pemasyarakatan, serta fasilitas dan tempat umum lainnya.

Sebab itu, kata Fauzi, potensi RT/RW yang ada di masyarakat memiliki peranan sangat penting dan strategis. Pertama, RT/RW berfungsi sebagai lembaga pendidikan yang mengakar kuat dalam masyarakat. Kedua, keterlibatan RT/RW sebagai wahana pelayanan P4GN berbasis masyarakat.

Bang Fauzi berharap kepada Wakil Plh BNP DKI Jakarta yang baru dapat mengambil peran aktif menyukseskan program kerja BNP yang lebih terarah dan terpadu.

“Untuk menguatkan, memantapkan dan mengefektifkan kelembagaan, serta memberdayakan RT/RW, sangat diharapkan hadirnya pejabat pelaksana harian yang dapat menjamin keberlangsungan program BNP,” imbuhnya.

_______________________
Sumber : berita jakarta

Labels:


Read more...

posted by ojack_djakarta 1:41 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Thursday, March 29, 2007

Warga Jakarta Jangan Sampai Golput

Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso kembali meminta warga Jakarta agar tidak golput pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Agustus mendatang. Sebab, pilkada ini akan menentukan nasib Jakarta lima tahun ke depan.

"Saya berharap agar warga ibu kota tidak golput karena ini itu sebagai wujud tanggung jawabnya sebagai warga negara," kata Sutiyoso pada acara silaturrahmi dengan purnabhakti anggota Dewan Kelurahan (Dekel) Jakarta Selatan di Ruang Serbaguna Kantor Walikotamadya Jakarta Selatan, Rabu (28/3) malam.

Pilkada ini merupakan pertama kali dalam sejarah Pemerintah DKI, yakni gubernur dan wakil gubernur dipilih secara langsung oleh rakyat, dan sudah barang tentu dalam pemilihan langsung ini akan menghasilkan pemimpin yang lebih berbobot dan lebih dimensi. "Siapa pun yang terpilih nanti, sebagai tokoh masyarakat yang pernah mengabdi di provinsi ini harus ada rasa tanggung jawabnya yang tinggi terhadap kota ini, termasuk juga saya yang nanti akan menjadi purnabhakti," katanya.

Masyarakat Jakarta terutama para anggota dekel adalah orang-orang yang memiliki pengalaman, pendidikan, dan latarbelakang, jadi pilihlah gubernur dan wakil gubernur yang paling berkompeten dan yang paling mempunyai kapabilitas,.

"Jangan pilih yang ngawur-ngawuran, karena tidak semua orang itu bisa dan sangup menjadi gubernur. Jadi saya yakinkan kepada Anda (dekel-red) dalam memilih pemimpin baik itu pemimpin daerah maupun nasional jangan secara tiba-tiba dan lihat latarbelakangnya," harapnya.

Eks Wadan Kopassus yang menjabat sebagai Gubernur Provinsi DKI Jakarta selama dua periode ini, setelah menjadi mantan Gubernur nanti kepingin melihat program-programnya seperti pembangunan banjir kanal timur (BKT) untuk penanggulangan bencana banjir dan pembangunan alat transportasi makro untuk menanggulangi kemacetan di Ibu Kota dilanjutkan.

"Saya seorang gubernur yang akan menjadi mantan gubernur kepingin melihat program saya dilanjutkan oleh orang yang ngerti. Ibu Kota Jakarta, adalah pusat pemerintahan, perdagangan, kebudayaan, pendidikan dan pintu gerbang Indonesia. Jadi saya berharap gubernur adalah benar-benar orang yang mengerti dan memiliki wawasan yang luas," harapnya.

Selain memiliki kemampuan dalam memimpin ibu kota, Ketua Umum PBSI ini juga mengharapkan penggantinya kelak dapat belajar dari pengalaman gubernur dan wakil gubernur (wagub) sebelumnya, sehingga permasalahan yang belum dapat ditangani dengan optimal dapat menjadi prioritas.

"Evaluasi kinerja gubernur periode lalu harus dijadikan prioritas kinerja oleh para calon gubernur dan wagub DKI periode 2007-2012," terang Sutiyoso.

Seperti diberitakan, pendaftaran calon gubernur dibuka 6 sampai 25 Mei 2007 mendatang. Sedangkan pelaksanaan pilkada 8 Agustus mendatang.

_________________
Sumber : berita jakarta

Labels: ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 5:01 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Thursday, March 22, 2007

DBD Masih Mengancam Warga

Penderita demam berdarah dengue (DBD) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, kembali meningkat. Bulan Maret ini, pasien DBD di rumah sakit tersebut berjumlah 271 orang. Angka ini meningkat dibanding Februari lalu 254 orang.

Akibatnya, pihak rumah sakit kembali menggunakan tempat tidur lipat (velbed) untuk menampung pasien tersebut. Pasalnya, ruang perawatan kelas III yang khusus menampung pasien tidak mampu telah terisi semua. Velbed yang saat ini digunakan sebanyak 14 unit dari jumlah keseluruhan 50 unit.

Kepala Bidang Perawatan RSUD Tarakan, Zuraidah, mengatakan bahwa sejak awal bulan Maret 2007 pasien DBD mengalami peningkatan. Hingga pihaknya saat ini menggunakan kembali 14 unit velbed.

“Pasien yang menggunakan velbed kami tempatkan di lantai lima sampai delapan rumah sakit, terutama di ruang Dahlia, Mawar, Soka, dan ruang Melati,” katanya, Kamis (22/3).

"Sampai 22 Maret 2007, jumlahnya sudah mencapai 271 orang hingga tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah sampai akhir bulan ini," jelasnya.

Peningkatan jumlah pasien DBD tersebut, lanjut Zuraidah, terkait dengan curah hujan di wilayah Jakarta dan sekitarnya masih tinggi yang diselingi cuaca panas. Akibatnya banyak terjadi genangan air sehingga dapat menimbulkan berkembangnya nyamuk aedes aegypti. "Pasien yang dirawat di RSUD Tarakan mayoritas berasal dari wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Pusat," katanya

Sedangkan jumlah pasien DBD yang meninggal sepanjang Maret 2007 berjumlah dua orang. Sedangkan Februari 2007 enam orang.

Selain DBD, lanjut Zuraidah, saat ini pihaknya juga tengah merawat dua pasien suspect leptospirosis.

_______
berita jakarta

Labels: , ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 6:04 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Wednesday, March 21, 2007

Kasih Sayang Ibu Sepanjang Masa

Pada suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur, yang sedang menyiapkan makan malam, dan ia menyerahkan selembar kertas yang selesai ditulisinya .

Setelah ibunya mengeringkan tangannya dengan celemek, ia membacanya dan inilah tulisan si anak :

Mah , berikut ini utang mama kepada saya selama ini :
Untuk memotong rumput Rp 50.000
Untuk membersihkan kamar minggu ini Rp 10.000
Untuk pergi ke toko menggantikan mama Rp 25.000
Untuk menjaga adik waktu mama belanja Rp 25.000
Untuk membuang sampah Rp 10.000
Untuk rapor yang bagus Rp 50.000
Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp 30.000
Jumlah utang Rp 200.000

Si ibu memandang anaknya yang berdiri di situ dengan penuh harap, berbagai kenangan terlintas dalam pikiran ibu itu. Jadi, ia mengambil bolpen, membalikkan kertasnya, dan inilah yang dituliskannya :

Untuk sembilan bulan ketika mama mengandung kamu selama kamu tumbuh dalam perut mama, GRATIS.

Untuk semua malam ketika mama menemani kamu, mengobati kamu, dan mendoakan kamu, GRATIS.

Untuk semua saat susah, dan semua air mata yang kamu sebabkan selama ini, GRATIS.

Untuk semua malam yang dipenuhi rasa takut dan untuk rasa cemas di waktu yang akan datang, GRATIS.

Untuk mainan, makanan, baju, dan juga menyeka hidungmu, GRATIS, Anakku.

Dan kalau kamu menjumlahkan semuanya, harga cinta sejati mama adalah GRATIS.

Ketika anak itu selesai membaca apa yang ditulis ibunya, air matanya berlinang, dan ia menatap wajah ibunya dan berkata :

"Mah , aku sayang sekali pada Mama."
Dan kemudian ia mengambil bolpen dan menulis dengan huruf besar
"LUNAS".

Labels: , ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 1:05 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Tuesday, March 20, 2007

Wagub Himbau RT/RW Optimalkan Pemutakhiran Data

Para Ketua RT dan RW merupakan ujung tombak dan memegang peranan yang sangat dominan dalam menentukan suksesnya pelaksanaan pemutakhiran data pemilihan kepala daerah (pilkada). Pasalnya, setiap RT/RW merupakan operator yang mendata setiap warga yang benar-benar sebagai warga DKI Jakarta.

”Suksesnya hasil pemutakhiran data yang nantinya dijadikan acuan dalam menetapkan calon pemilih dalam Pilkada DKI sangat tergantung kepada kerja keras RT/RW," jelas Wakil Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo saat menghadiri acara sosialisasi dan penguatan RT/RW dalam kegiatan pemutakhiran data penduduk di Gedung Mulia Jatinegara Jakarta Timur, Minggu (18/3) malam.

Wagub mengimbau agar para Ketua RT/RW lebih tegas menentukan siapa saja warga yang berhak memiliki hak suara pada Pilkada DKI Agustus mendatang. ”Anda (RT/RW-red) yang paling tahu siapa yang warga DKI atau tidak,” tegas wagub.

Hasil pemutakhiran data tersebut, kata Bang Fauzi-sapaan akrab wagub- merupakan bahan acuan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta untuk menetapkan calon pemilih sementara pilkada.

Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Jakarta Timur Koesnan Abdul Halim menuturkan, salah satu faktor yang menentukan sukses dan lancarnya pelaksanaan pilkada adalah akuratnya data calon pemilih yang akan mengikuti pesta demokrasi tersebut.

Mantan camat terbaik ini mengungkapkan, belajar dari pilkada yang telah dilakukan di berbagai wilayah Indonesia, sumber permasalahan yang dihadapi yakni tidak akuratnya data pemilih sehingga menimbulkan konflik antara peserta pilkada itu sendiri.

“Kita ingin Pilkada DKI ini sukses dan dapat menjadi barometer bagi pelaksanaan pilkada di daerah lainnya, untuk itu kita harus mendorong terlaksananya kegiatan pemutakhiran data ini,” terang Koesnan.

Koesnan juga menambahkan, data yang didapatkan dari pemutakhiran data ini akan diberikan ke KPUD dan berdasarkan data tersebut dikeluarkanlah daftar calon pemilih sementara yang kemudian akan ditempel di tempat umum. ”Apabila masih ada warga DKI yang tidak terdaftar dalam daftar pemilih sementara diharapkan segera melapor ke RT/RW,” tegas Koesnan.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Timur, Djufie memaparkan, kendala-kendala yang dihadapi pihaknya dalam pelaksaan pemutakhiran data, di antaranya rusak dan hilangnya berkas-berkas P4B akibat banjir beberapa waktu lalu dan banyak warga yang direlokasi akibat terkena pembebasan lahan.

Namun, kata dia, kendala yang dihadapi tersebut masih dapat ditanggulangi, sehingga dia berjanji pelaksanaan pemutakhiran data akan berjalan sesuai target yang telah ditentukan.

________
sumber : berita jakarta

Labels: ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 9:35 AM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Wednesday, March 14, 2007

Pilkada Langsung Hasilkan Pemimpin yang Lebih Baik

Mayoritas warga ibu kota yakin bahwa proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI 2007 akan menghasilkan pemimpin yang lebih baik karena proses pemilihannya dilakukan secara langsung.

Dan karena proses seleksi yang dilakukan secara langsung oleh rakyat membuat sebanyak 85 persen warga Jakarta yakin bahwa pilkada akan menghasilkan pemimpin yang lebih baik.

"Hal itu terjadi peningkatan sebesar 21 persen (64 persen) pada survei yang sama bulan Oktober 2006. Sisanya 8 persen masih meragukan atau terjadi peningkatan kepercayaan. Sedangkan 4 persen mengaku tidak tahu dan 3 persen tidak menjawab ketika ditanyakan dampak dari pilkada langsung itu," jelas Direktur Eksekutif Pusat Kajian Kebijakan & Pembangunan Strategis (PUskaptis) Husin Yazid saat diskusi hasil penelitian perilaku pemilih (behavior of voters), Selasa (13/3) di Cikini, Jakarta Pusat.

Banyak faktor yang menjadi pertimbangan bagi warga ibu kota untuk menentukan pilihannya. Namun, kata Husin, 92 persen masyarakat melihat dulu siapa calon gubernur dan popularitasnya, track record balongub 91 persen atau meningkat 6 persen (86 persen) pada survei yang sama bulan Oktober 2006.

Selain itu, lanjut Husin, 84 persen masyarakat melihat profesi balongub, dan dukungan tokoh agama 78 persen, dan masyarakat 70 persen. Sedangkan untuk masyarakat yang memepertimbangkan asal partai ang mencalonkan sebesar 62 persen, dan asal daerah 49 persen, dan kesukaan calon kepada daerah itu sebesar 32 persen.

Permasalahan keamanan dan ketertiban Jakarta masih menjadi isu utama dan menentukan pilihan masyarakat yakni sebesar 98 persen, permasalahan pertambahan penduduk dan dampak yang ditimbulkan sebanyak 95 persen, penanganan ruang terbuka hijau 95 persen.

Untuk penanganan transportasi 95 persen, penanganan banjir dan air bersih 96 persen, penanganan sampah 94 persen, penanganan sumber daya alam dan lingkungan hidup 93 persen.

Sedangkan untuk peningkatan pelayanan pendidikan 93 persen, penegakan hukum dan administrasi pemerintahan 90 persen, peningkatan pelayanan publik 90 persen penciptaan dan penyediaan lapangan kerja 90 persen.

Husin menambahkan, teknik survei yang dilakukan dengan mengumpulkan data primer yakni mengumpulkan instrumen kuesioner yang diajukan kepada setiap responden dalam wawancara terstruktur.

Respondennya yakni anggota masyarakat Jakarta berusia 17 tahun ke atas atau udah menikah. Survei dilakukan mulai tangal 2-8 Maret 2007.

__________
sumber : berita jakarta

Labels: ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 1:35 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Tuesday, March 13, 2007

Fauzi Bowo Didukung Eksponen 66

Peluang Fauzi Bowo untuk maju sebagai salah satu kandindat pada pilkada 2007 ini semakin menemukan jalan terang. Pasalnya, sejumlah dukungan moril terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat dan partai politik. Bahkan, pada hari ini eksponen 66 menyatakan dukungannya kepada Bang Fauzi--panggilan akrab Fauzi Bowo.

Sekretaris Jenderal (SekJen) Dewan Pengurus Majelis Nasional (DPMN) Front Penegak Tritura, Lukman Hakim mengatakan, ke depan kepemimpinan di DKI Jakarta harus lebih baik lagi. Sebab, DKI Jakarta merupakan barometer kota kota lain di Indonesia.

"Jakarta itu ibu kota negara. Oleh karena itu tidak sembarangan orang bisa memimpin Jakarta. Ke depan saya berharap bisa lebih baik lagi, dan pemimpinnya harus mampu menciptakan bentuk kepemimpinan yang bersih dan berwibawa," kata Lukman, Senin (12/3).

Lukman menuturkan kriteria gubernur mendatang harus bersih, berwibawa, profesional, berpihak kepada rakyat, serta mampu memberdayakan sektor ekonomi mikro.

Menanggapi pencalonan Bang Fauzi pada pemilihan kepada daerah (Pilkada) Agustus mendatang, Lukman mengatakan, sosok Fauzi Bowo sudah banyak dikenal masyarakat. Sebab, Bang Fauzi banyak terjun dalam organisasi kemasyarakatan. Selain itu, dari segi karir, Fauzi Bowo telah bekerja di lingkungan Pemprov DKI Jakarta selama 30 tahun.

"Soal bentuk kepemimpinan yang nanti dia bawa bila terpilih nanti, itu tergantung beliau. Sebab, zaman Bang Ali (Sadikin-red) menjabat sebagai gubernur, dia pernah merasakan gaya dan pola kepemipinan Bang Ali. Pada masa Cokropranolo dia juga tahu bagaimana gaya kepemimpinannya, jadi dia adalah figur yang proporsional dan saya yakin juga akan profesional," tegasnya.

Hal Senada juga diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjend) Laskar Ampera Arif Rahman Hakim (LA ARH 66), Rasyid Emilly. Dia mengatakan, Gubernur DKI Jakarta ke depan harus berpihak kepada rakyat. Dia berharap pilkada mendatang menghasilkan pemimpin yang profesional di bidangnya, yaitu pemimpin yang mampu mengatur kota Jakarta ini, baik dari segi sosial, ekonomi, hukum, dan keamanannya.

"Jangan asal main taruh saja, orang yang tidak memiliki latar belakang birokrasi, entah dari mana dulunya, atau orang tidak tepat latar belakang pendidikanya kita pilih untuk memimpin Jakarta. Wah, itu nanti kacau. Sebab, pada pakteknya nanti tidak ada ruang untuk belajar bagi seorang pemimpin, tapi sudah tahap untuk berbuat, dan itu ada pada siapa kita sudah tahu semua yaitu pada Bang Fauzi," jelasnya.

Rasyid menegaskan bahwa pemimpin DKI Jakarta ke depan mesti seorang yang memiliki kesadaran sosial yang tinggi dan memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. "Jadi kaca mata yang harus kita pakai itu adalah ukuran kebutuhan Jakarta ke depan, kalau menurut saya yang kita butuhkan ke depan adalah kedisiplinan dalam segala bidang," tukasnya.

_____

dikutip dari berita jakarta

Labels:


Read more...

posted by ojack_djakarta 1:03 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Monday, March 12, 2007

Kesalahan Dalam Seleksi Karyawan

Menyeleksi calon karyawan memang bukan pekerjaan mudah. Jika anda berada di pihak penyeleksi, anda harus melalui serangkaian proses untuk mendapatkan kandidat yang memuaskan. Tapi tahukah anda? Ternyata selama ini tanpa disadari organisasi sering melakukan beberapa kesalahan dalam seleksi.

Sebelum anda terlanjur melakukan kesalahan, perhatikan beberapa kesalahan umum dalam proses seleksi di bawah ini:

- Percaya begitu saja pada apa yang tercantum di CV pelamar tanpa melakukan investigasi lebih lanjut.
Padahal apa yang terlampir dalam CV seringkali bersifat 'menjual' atau promosi. Untuk itu tanyakan dengan jelas hal-hal penting dalam CV terutama pengalaman kerja.

- Terlalu memfokuskan pada pendidikan, pengalaman kerja, dan IQ tanpa mempertimbangkan aspek emosional atau kompetensi yang dimiliki kandidat.
Memfokuskan pada ketiga hal tersebut memang pertimbangan yang bagus dalam proses seleksi tapi jangan abaikan aspek emosional pelamar. Karena pendidikan, pengalaman, dan IQ yang oke tanpa ditunjang oleh ketrampilan emosional yang memadai tidak akan memberi dampak yang positif bagi perkembangan dirinya maupun pekerjaannya.

- Stereotype pada calon kandidat berdasarkan jenis kelamin, suku, agama, maupun fisik.
Memang pada profesi tertentu jenis kelamin dan fisik menjadi pertimbangan utama dalam proses seleksi. Tetapi jika pekerjaan yang ditawarkan bersifat umum, misalnya tenaga pembukuan, tentu tidak perlu membedakan jenis kelamin, fisik, apalagi suku dan agamanya. Yang penting adalah kompetensinya di bidang tersebut.

- Menanyakan kelebihan dan kekurangan kandidat tanpa menjadikannya pertimbangan untuk proses selanjutnya.
Hendaknya kelebihan dan kekurangan kandidat bisa menjadi penilaian tersendiri untuk proses seleksi hingga akhir seleksi.

- Kecenderungan memilih kandidat berdasarkan koneksi atau orang yang sudah dikenal.
Sebenarnya nggak ada salahnya juga jika memilih kandidat lewat jalan semacam ini. Tapi tentu saja asal jangan mengabaikan kompetensi dan kualifikasinya. Jika tak memenuhi syarat lebih baik cari kandidat lain saja.

Nah, sekarang anda bisa menghindari kesalahan tersebut untuk menjaring kandidat yang benar-benar memenuhi syarat. Ingat merekrut karyawan bukan 'membeli kucing dalam karung'. So, jangan sampai salah pilih.

Labels: , ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 1:27 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Sunday, March 11, 2007

Asteroid dan Meteor

Apakah Asteroid Itu ?
Asteroid merupakan planet berbatu yang kecil. Ukurannya 1 km lebih, yang terbesar 700 km.
Terdapat beribu-ribu Asteroid dalam sistem tata surya. Sebagian besar ditemukan daerah
khusus asteroid antara planet mars dan planet yupiter. Asteroid yang orbitnya melewati orbit
bumi dinamakan asteroid "Apollo". Banyak diantara asteroid yang sudah dinamakan oleh para
ilmuwan dengan nama para ilmuwan yang menemukannya.

Sejarah penemuan asteroid
Penemuan asteroid yang pertama terjadi lebih dari dua abad yang lalu, yaitu pada tahun 1801,
oleh Piazzi seorang astronom Italia. Asteroid temuannya yang diberi nama Ceres, pada
awalnya diduga sebagai planet yang hilang sebagaimana diramalkan oleh hukum Titius-Bode.
Benda angkasa tersebut hingga kini memegang rekor sebagai asteroid terbesar di Tata Surya
dengan taksiran garis tengah lebih dari 900 kilometer.

Terbentuknya Asteroid
Asteroid terbentuk dari material yang menjadi saksi bisu dari proses terbentuknya Tata Surya
sekitar empat setengah miliar tahun yang lalu di bawah pengaruh interaksi gravitasi. Sebagian
besar populasi asteroid dijumpai berada di antara orbit planet Mars dan Jupiter, daerah yang
dikenal sebagai Sabuk Utama (Main Belt). Selain asteroid yang mendiami daerah Sabuk
Utama, ada pula kelompok asteroid dengan orbit yang berbeda, seperti kelompok Trojan dan
kelompok asteroid AAA (Triple A Asteroids - Amor, Apollo, Aten).

Lain halnya dengan komet. Benda langit yang oleh banyak kultur bangsa diidentikkan dengan
pertanda buruk ini berasal dari tepian Tata Surya. Awan Oort yang berada jauh di luar orbit
Pluto dipercaya sebagai tempat pembiakannya. Seperti anggota Tata Surya lainnya, komet pun
mengorbit Matahari. Akibat gangguan gravitasi dari planet-planet raksasa di Tata Surya, kometkomet

tersebut dapat berubah orbitnya. Dari yang semula berada di tepian Tata Surya menjadi
bermukim di Tata Surya bagian dalam menjadi komet berperiode pendek.

Apakah Meteor Itu ?
Meteor atau disebut juga bintang jatuh adalah bagian dari angkasa yang terpisah dari asteroid.
Orbit meteor terhadap matahari dinamakan "Meteoroid" yang terdiri dari bebatuan dan
bongkahan logam seperti besi dan nikel. Meteor yang jatuh jika kita lihat mempunyai cahaya
yang melewati langit seperti bola api.

Terkadang, bumi dijatuhi meteor. Hal ini disebut sebagai hujan meteor. Hujan meteor atau
pancaran meteor terlihat di langit hampir pada tanggal yang sama dalam setiap tahun. Kejadian
yang paling indah terjadi sekitar tanggal 3 januari, 12 agustus dan 14 desember. Jutaan meteor
masuk kedalam atmosfir bumi, tetapi sebagian besar terbakar habis sebelum mencapai
permukaan bumi. Kadang-kadang meteor yang besar tidak terbakar habis dan jatuh ke bumi.
Sebuah meteor yang jatuh kebumi disebut dengan batu bintang. Meteor besar pernah jatuh di
daerah Afrika Selatan, Antartika, Rusia, Kanada dan sejumlah tempat lainnya.

Meteor besar yang jatuh ke bumi akan membentuk kawah-kawah seperti kawah Barringer di
wilayah Arizona. Kawah ini terbentuk oleh meteor yang jatuh kira-kira 40.000 tahun yang lalu.
Sumber : Kompas (3 September 2004).

Labels: ,


Read more...

posted by ojack_djakarta 4:23 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment

 


Google
Web Blog ini

Wednesday, March 07, 2007

Musibah Pesawat Garuda

Bagi yg ingin mengecek keluarga penumpang pesawat garuda yg mengalami kecelakaan pagi ini di yogya bisa menghubungi HOTLINE GARUDA di telp : 021-2312193 atau 021-2311801 ext 7205...... (tolong disebarluaskan .. karena banyak yg membutuhkan). Thanks

turut berduka cita yang mendalam atas musibah pesawat garuda di adi sucipto, semoga keluarga korban diberi ketabahan dan kekuatan iman dalam menghadapi musibah ini. ini merupakan pelajaran yang cukup mahal bagi pemerintah kita (dinas perhubungan udara). semoga tidak terjadi lagi dikemudian hari ...

Labels:


Read more...

posted by ojack_djakarta 5:50 PM   0 comments

 
0 Comments:

Post a Comment